Jumat, 02 Januari 2009

Dipuji Bank Dunia, KPK Masih Merendah

KOMPAS.COM

Home/Nasional


Dipuji Bank Dunia, KPK Masih Merendah

Senin, 29 Desember 2008 | 14:40 WIB

JAKARTA, SENIN — Meski terbilang sukses menjerat sejumlah pejabat negara, anggota legislatif dan pengusaha yang melakukan tindak pidana korupsi, Komisi Pemberantasan Korupsi tetap merasa apa yang dilakukannya belum ada "apa-apanya". Padahal, menurut Bank Dunia, upaya pemberantasan korupsi di Indonesia, jauh lebih baik daripada Malaysia dan Thailand.

Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan Chandra M Hamzah mengatakan, KPK masih terus membenahi kinerjanya. Hal tersebut disampaikan Chandra dalam refleksi "Evaluasi Total Indonesia 2008" di Jakarta, Senin (29/12). "Secara internal, kita merasa apa yang dilakukan KPK belum ada apa-apanya," kata Chandra.

Ia mengatakan, upaya pemberantasan korupsi di lingkaran pemerintahan yang dilakukan oleh KPK harus didukung dengan upaya reformasi birokrasi yang dilakukan pemerintah. Ia melihat, beban APBN yang besar untuk birokrasi tidak diimbangi dengan hasil kerja yang sebanding terutama di bidang pelayanan publik. "Hasil kerja birokrasi di bidang pelayanan publik masih sangat minim. Kita masih melihat adanya pungutan liar untuk pengerjaan proyek, dan lain-lain," ujarnya.

Optimalisasi upaya reformasi birokrasi, menurut Chandra, harus dilakukan oleh pemerintah. Salah satunya, dengan membentuk sebuah badan khusus untuk mendukung reformasi birokrasi. Cetusan yang disampaikan Kejaksaan Agung akan membentuk badan tersebut pada tahun 2009, tambah Chandra, perlu ditunggu realisasinya.

ING

Tidak ada komentar: