DETIK.COM
Kamis, 23/04/2009 18:33 WIB
SBY Klaim KPK Berhasil, Kenapa Tidak Akui KPU Gagal?
M. Rizal Maslan - detikPemilu
dok detikcom
Jakarta - Selama ini Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selalu mengklaim keberhasilan pemberantasan korupsi yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Namun dipertanyakan kenapa SBY tidak mengakui kegagalan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam penyelenggaraan Pemilu 2009.
"SBY mengklaim berhasil untuk memberantas korupsi melalui KPK, tapi SBY seharusnya mengakui kegagalan dalam penyelengaraan pemilu," kata Sekjen Partai Karya Perjuangan (Pakar Pangan) Jackson Kumaat di sela-sela Forum Parpol di Hotel Ritz Carlton, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis
(23/4/2009).
Sebab, menurut Jackson, KPK dan KPU selama ini sama-sama sebagai lembaga independen. "Jadi SBY tidak bisa melepaskan tanggung jawab dengan melimpahkan kesalahan kepada KPU semata," tegasnya.
Sementara itu, Koordinator Lingkar Masyarakat Madani (Lima) Ray Rangkuti menyatakan, daripada Presiden SBY menjadi bulan-bulanan akibat kegagalan pemilu ini, seharusnya membubarkan KPU. Alasannya dengan formasi anggota KPU yang ada sekarang justru mengundang kericuhan yang baru di Pilpres.
"Ya kalau ingin menyelenggarakan Pilpres, SBY harus membubarkan KPU yang ada sekarang ini, baru diganti dengan yang baru," tandas Ray.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar