Senin, 30 Maret 2009

Kampanyekan Tidak untuk 'Partai BLT'

DETIK.COM

Senin, 30/03/2009 14:17 WIB


Kampanyekan Tidak untuk 'Partai BLT'

Elvan Dany Sutrisno - detikPemilu



Jakarta - Bantuan Langsung Tunai (BLT) menjadi primadona iklan parpol menjelang Pemilu 2009. Parpol saling klaim soal BLT.

"Parpol salah pandang melihat masyarakat, mereka pikir dengan BLT masyarakat dapat dibeli. Kita harus kampanyekan 'tidak untuk parpol BLT'," kata Direktur Utama Lingkar Madani (LIMA) Ray Rangkuti kepada detikcom, Senin (30/3/2009).

Menurut Ray, iklan BLT adalah cara pendek dan pintas agar parpol kelihatan peduli di mata rakyat. Padahal, kata dia, parpol seharusnya lebih serius menyalurkan aspirasi rakyat ketimbang sekadar janji belaka.

"Mereka bayar masyarakat untuk meraih simpati masyarakat," ujar Ray.

Ray mengatakan, parpol sebaiknya lebih mengutamakan komitmen untuk
mensejahterakan masyarakat, dan tidak hanya memberi kesenangan sesaat.

"Pada saat yang sama parpol emoh berkomitmen memberantas korupsi dan ekonomi kemandirian," cetus Ray.

( van / aan )

Tidak ada komentar: